Selasa, 18 November 2014

Pain's attainment : plan behind the plan

Real happines come after the pain - anonim

Banyak diantara kita yg sering kali menyalahkan banyak hal atas kesakitan yg kita rasakan. Tuhan, merupakan salah satu tujuan utama untuk disalahkan. Sayangnya, Tuhan tidak bisa mencela dan membela diri dengan kata kata. Padahal selalu ada rencana dibalik semuanya rencana Nya.

Atas kesakitan yg sedang saya alami saat ini. Saya juga punya kencenderungan itu. Merasa kesal dan menyalahkan banyak hal termasuk diri sendiri. Apa yg salah dari saya ? Saya sudah berusaha sekeras yg saya bisa untuk dia. Semuanya dengan tulus. Saya sudah berdoa dan memohon pada Tuhan. Tapi hasilnya tetap sama "kesakitan".

Saya menangis. Kesal. Lalu sadar.

Tidak ada yg salah atau pantas disalahkan. Tidak saya, dia, Tuhan, tidak pula keadaan. Memang harus seperti ini, supaya saya belajar. Merasakan jadi orang lain. Supaya lebih bijak dalam bertindak.

Sekarang saya ingin berterima kasih pada Tuhan atas kesakitan ini. Saya jadi tahu bagaimana menyikapi orang lain. Dan memang sudah waktunya berhenti bermain main. Belajar menjadi lebih dewasa. Sadar bahwa tidak semua hal harus berjalan seperti apa yg saya inginkan. Belajar untuk menerima kehidupan. 

Entah kenapa setelah kesakitan ini saya ingin lebih dekat dengan tuhan. Dan banyak memperbaiki diri. Mungkin ini rencana dibalik rencana yg Tuhan buat untuk memperbaiki saya.

"Pada akhirnya waktu akan memberimu tahu rencana dibalik rencana"

1 komentar: